RAB Pelatihan Produk Unggulan Desa [MS Office Excel]

Pemerintah saat ini telah menetapkan fokus prioritas pengembangan kewirausahaan di Indonesia yang salah satunya yaitu ditujukan untuk peningkatan kapasitas kewirausahaan seperti pelatihan, workshop, sosialisasi, inkubasi, pemagangan, kolaborasi, dan kemitraan (Sakti & Prasetyo, 2018).

Usaha kecil merupakan tumpuan yang diharapkan untuk mengambil strategi dengan menjadikan kewirausahaan yang mandiri, sehat, kuat, berdaya saing serta mengembangkan diri untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan juga mendukung perluasan kesempatan kerja dalam mewujudkan demokrasi ekonomi (Sukirman, 2017).

Upaya pemberdayaan masyarakat dalam kegiatan kewirausahaan menjadi salah satu upaya yang dapat ditempuh untuk menghasilkan potensi usaha di masyarakat. Salah satu program yang dikembangkan adalah kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat untuk menghasilkan produk unggulan desa yang memiliki daya saing seperti yang tercantum dalam Permendesa, PDTT Nomor 7 Tahun 2023 yang menyatakan bahwa produk desa harus berbasis pada potensi sumber daya lokal, sehingga produknyadapat dijadikan keunggulan komparatif, memiliki pasar lokal atau domestik yang besar dan memiliki peluang yang besar untuk diekspor, produknya dapat mendorong tumbuhnya berbagai kegiatan ekonomi lainnya, sehingga mampu memberi kontribusi yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi Desa/kawasan perdesaan, memiliki dukungan sumber daya manusia yang memadai serta ditunjang dari hasil penelitian serta pengembangan yang tepat sasaran, dan memiliki kelayakan ekonomi dan finansial untuk tetap bertahan bahkan berkembang secara berkelanjutan.

Indikasi ini mendukung syarat pengembangan produk unggulan desa yang harus layak secara ekonomi dan memberikan masukan peningkatan pendapatan. Kelayakan usaha pengolahan susu tersebut akan mendorong minat masyarakat yang mendukung upaya pengembangan produk unggulan desa.

Diantara upaya yang dimaksud salah satunya adalah program unggulan kawasan perdesaan yang dapat diinisasi melalui kewirausahaan dalam Program Kesejahteraan Keluarga (PKK). Salah satu upaya hal tersebut, pelatihan dilakukan terhadap masyarakat dengan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan yang bersifat perorangan/kelompok hingga pada tahap pengelolaan usaha.

Dengan demikian adanya pelatihan yang diharapkan dapat mendorong perkembangan kewirausahaan mampu memberikan implikasi positif dari kelompok terhadap masyarakat yang lebih luas. Semakin meningkatnya keterampilan masyarakat dalam arti cakupan sosial yang meluas kepada masyarakat lainnya dalam mengolah produk unggulan Desa akan mengangkat produksi dari segi kuantitas sebagai produk unggulan desa.

PengabdianMu: “Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat”

Dari sekilas artikel diatas dapat dgaris bawahi bahwa pengingkatan kapasitas masyarakat desa terhadap potensi desa dapat memicu dan mengenalkan produk unggulan Desa didunia luar. Dengan ini pemerintah Desa dapat memberikan fasilitasi dalam pengembangan usaha produk unggulan Desa melalui pelatihan, pemberial baahan dan alat, serta pemeberian modal usaha.

Untuk itu pemerintah desa dalam merencanakan penganggarannya dalam APB Desa perlu menyusun RAB Pelatihan Produk Unggulan Desa yang nantinya akan berdampak pada berkembangnya kesejahteraan masyarakat berbasis potensi Desa.

Berikut kami bagikan RAB Pelatihan Produk Unggulan Desa serta bisa Anda edit untuk disesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing Desa sesuai dengan kewenangan desa yang diatur dalam perundang-undangan, RAB Pelatihan Produk Unggulan Desa dapat Anda download secara gratis dalam web ini.